Media Informasi Pemberdayaan

Rabu, 13 Februari 2013

Irigasi siap sawah mulai digarap

 Irigasi Rekontruksi saluran talang sei puar tj.mutus
Irigasi siap sawah mulai digarap

BM Pd. Pariaman- Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat-Mandiri Perdesaan (PNPM-MP) Mengerjakan Saluran Irigasi dengan rekontruksi saluran talang irigasi ini csepanjang 104 meter  yang telah Korong Sei.Pua Tj.Mutus, Nagari Koto Dalam,Kec.Padang Sago, Kab.Padang pariaman, Prop.Sumatera Barat. Pembanagunan kegiatan irigasi tersebut mempermudah petani mendapatkan air untuk sawah yang selama ini tidak bisa dijajadikan
karena kurang nya air .
“alokasi kegiatan irigasi ini  sekitar Rp. Rp. 121,694.000 juta itu dengan Penerima Manfaat 120 orang RTM ” kata Ketua UPK padang Sago, Drs. Usmarizal , Senin (11/2).
Menurut dia, keberadaan pembangunan irigsi  tersebut sangat membantu. Karena telah memberikan kemudahan bagi petani dengan jumlah sawahsekitar 30Hektar, membantu mengairi areal persawahan petani.
Ia mengatakan, pelaksanaan program PNPM di daerah tersebut berjalan baik, sesuai prinsip dan manfaatnya telah dinikmati warga setempat secara optimal.
Dikatakannya, kesulitan yang selama ini dirasakan Petani kini telah terjawab, karena  sebelumnya untuk memenuhi kebutuhan air Untuk sawah Petani, yang selama ini masih mengunakan tadah hujan, tetapi sekarang dengan mudah mereka dapat memperolehnya.
Fasilitator Teknik Kecamatan Padang Sago, Yohanes Sandra menyampaikan apresiasi atas partisipasi aktif masyarakat Korng Tanjung Mutus Sungai Puar  dan pelaku PNPM di korong yang berjarak sekitar 70 kilometer Pariaman.
Menurut  yohanes sandra, melihat tingginya peran aktif warga beserta  Wali Korong Sungai Puar  tanjung Mutus Dan Wali Nagari Koto dalam yang menjalankan fungsinya dengan baik sebagai pembina dan pengendali, melakukan pemantauan atas pelaksanaan PNPM-MP di wilayah itu, sebagai evaluasi agar program tersebut berjalan baik sesuai prinsip dan proses sebagaimana mestinya sehingga manfaatnya dapat dinikmati masyarakat.
dari kunjungan Obsevasi Word Bank sekitar 3 Bulan Yang lewat Dipadang Sago meminta pelaku PNPM-MP dapat melaksanakan kegiatan sesuai Petunjuk Teknis Operasional (PTO) yang telah ditentukan.
Ia berharap, Tim Pemelihara dapat melakukan fungsinya secara maksimal hingga bangunan tersebut dapat terpelihara dan bermanfaat untuk jangka panjang serta bergotong royong melakukan pemeliharaan.
“Tim Pemelihara dan seluruh masyarakat Korng harus secara bersama-sama berpartisipasi untuk merawat dan memelihara proyek tersebut dengan baik,” katanya. (EE)